BOB gandeng ISTC kembangkan pariwisata desa di sekitar Borobudur

BOB (Borobudur Observer Board) telah menjalin kerjasama dengan ISTC (Indonesia Sustainable Tourism Cooperative) untuk mengembangkan pariwisata desa di sekitar Candi Borobudur. Kerjasama ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat sekitar, serta menjaga keberlangsungan lingkungan sekitar candi yang merupakan warisan budaya dunia.
Menurut Ketua BOB, Bambang Santoso, upaya untuk mengembangkan pariwisata desa ini dilakukan sebagai upaya untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat sekitar dan melindungi kelestarian kebudayaan dan lingkungan. ISTC akan memberikan bimbingan dan pelatihan kepada masyarakat desa sekitar Borobudur untuk mengelola pariwisata dengan baik dan berkelanjutan.
Para pengelola pariwisata desa diharapkan dapat mengembangkan berbagai produk wisata yang unik dan menarik bagi wisatawan, seperti homestay, kuliner lokal, kerajinan tangan, dan aktivitas budaya lainnya. Selain itu, mereka juga diharapkan mampu menjaga kebersihan lingkungan dan mengurangi dampak negatif pariwisata terhadap lingkungan sekitar.
Melalui kerjasama ini, diharapkan pariwisata desa di sekitar Borobudur dapat menjadi destinasi wisata yang berkualitas dan berkelanjutan, serta memberikan manfaat ekonomi yang nyata bagi masyarakat sekitar. Dengan adanya dukungan dan bimbingan dari ISTC, diharapkan masyarakat desa dapat meningkatkan keterampilan dan pengetahuan mereka dalam mengelola pariwisata dengan baik.
Kerjasama antara BOB dan ISTC ini diharapkan dapat menjadi contoh bagi daerah lain di Indonesia dalam mengembangkan pariwisata desa yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi masyarakat lokal. Dengan kerjasama yang baik antara pihak-pihak terkait, pariwisata desa di sekitar Borobudur dapat menjadi salah satu destinasi wisata unggulan yang memperhatikan kelestarian lingkungan dan keberlangsungan budaya lokal.